Pada saat berpuasa, sebagian orang tidak banyak mengubah gaya hidupnya seperti tetap berolahraga. Apalagi bagi orang yang memang menjadikan olahraga sebagai kebutuhan hidupnya sehari-hari, maka puasa tidak akan dijadikan alasannya untuk meninggalkan olahraga.
Maka muncul pertanyaan: olahraga apa yang cocok pada saat berpuasa?
Ketika ditemui saat acara Buka Bersama Lazada Tetap Bugar Selama Ramadhan di Suasana Restauran - Aston Kuningan Suites (31/5/2017), sebagai Co-Founder of Sana-Studio, Laila Munaf mengatakan bahwa olahraga yang cocok dilakukan saat berpuasa bergantung pada tubuh Anda sendiri. Karena keadaan dan kebutuhan tubuh setiap orang berbeda-beda.
"Tanyakan pada tubuh kita, apakah sedang merasa letih, biasa saja, atau malah tambah segar," tambahnya.
Ia menjelaskan bahwa banyak olahraga yang dapat dilakukan saat puasa, seperti melakukan olahraga kardio bagi perempuan yang memanfaatkan momen puasa sebagai ajang menurunkan bobot tubuh. Namun intensitasnya harus dikurangi dari hari-hari biasa. Atau untuk para pria dapat melakukan fitness di gym, namun tidak dianjurkan untuk menggunakan beban yang terlalu berat.
"Olahraga itu penting, tapi jangan ambisius," pungkas Laila.
Sama halnya dengan kebutuhan gizi setiap orang pasti berbeda-beda. Namun setidaknya tubuh setiap orang harus memenuhi gizi seimbang, yaitu terdapat kandungan karbohidrat, protein, serat, vitamin, air dan lemak.
Menurut konsultan nutrisi, Seala Septiani, SGz, MGizi saat ditemui di tempat yang sama mengatakan bahwa kebutuhan tubuh orang dewasa dalam sehari adalah 2000 kkal, 60 persennya bersumber dari karbohidrat, 15 persennya dari protein, dan 25 persennya dari lemak. Selain itu tubuh juga membutuhkan 28-28 gram serat dan 2 liter air per hari.
Dengan memenuhi asupan nutrisi saat berpuasa akan membuat tubuh memiliki energi cukup untuk berolahraga, sehingga tidak menyebabkan kelelahan ataupun dehidrasi yang berlebih. Karena olahraga yang baik diimbangi dengan asupan nutrisi yang baik pula akan menjadikan tubuh jauh lebih sehat, walau dalam keadaan berpuasa.
Maka tanyakan tubuh Anda terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk olahraga. Fit atau tidaknya tubuh Anda dapat menentukan jenis olahraga apa yang dapat Anda lakukan. Ingat, jangan ambisius sehingga berolahraga tanpa mempertimbangkan kondisi tubuh. (vit/vit)
DETIK
0 Komentar